"PKH Appreciation Day 2017"
“Kegiatan tersebut terbagi dalam
delapan kategori. Pertama, penghargaan pendamping yang gugur dalam melaksanakan
tugas. Kedua, Kementerian/Lembaga/NGO yang membantu dan berkontribusi langsung
dalam pelaksanaan PKH selama ini”
"Program Keluarga
Harapan (PKH) Appreciation Day 2017" akan digelar oleh Kementerian Sosial
, dimana kegiatan itu puncaknya akan berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, 20
Desember 2017.
Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial
Kementerian Sosial Harry Hikmat mengatakan kegiatan itu sengaja dilakukan untuk
memberikan penghargaan sekaligus untuk keperluan perbaruan data, termasuk
melibatkan seluruh cakupan agar data yang disajikan dengan sebenarnya.
"Kegiatan tersebut terbagi dalam delapan
kategori. Pertama, penghargaan pendamping yang gugur dalam melaksanakan tugas.
Kedua, Kementerian/Lembaga/NGO yang membantu dan berkontribusi langsung dalam
pelaksanaan PKH selama ini," katanya di sela-sela kunjungan Menteri Sosial
Khofifah Indar Parawansa di Kabupaten Kediri, Senin.
Ia mengatakan, untuk kategori ketiga, pemerintah
daerah kabupaten/kota berkinerja penyaluran nontunai terbaik. Keempat,
pemerintah kabupaten/kota penyelenggara 'Family development session' (FDS) dan
pertemuan peningkatan kemampuan keluarga (P2K2). Kelima, pemerintah
kabupaten/kota berkinerja validasi PKH terbaik.
Untuk kategori keenam, adalah pendamping
inspiratif, yaitu pendamping yang memiliki kreativitas tinggi dalam
melaksanakan tugas, sehingga menjadi inspirasi bagi pendamping lainnya.
Ketujuh, pemerintah kabupaten/kota dengan dana sharing untuk PKH APBD II
tertinggi. Dan kedelapan, pemerintah provinsi dana sharing untuk PKH APBD I
tertinggi.
Seluruh penghargaan tersebut akan diberikan di
puncak Hari Kesetiakawanan (HKSN) yang puncaknya akan berlangsung pada 20
Desember 2017 di Surabaya. Rangkaian acara itu dibuka di Kabupaten Kediri dan
berlangsung Minggu - Rabu (17-20/12).
"Mereka adalah ujung tombak keberhasilan
program PKH. Ini bentuk apresiasi pemerintah atas kinerja dan dedikasi yang
telah dilakukan," kata Harry.
Ia menambahkan, bentuk apresiasi yang diberikan
pemerintah memang tidak besar. Namun, ia berharap apresiasi tersebut dapat
semakin memacu para pelaksana program lebih maksimal lagi dalam menjangkau
sekaligus memberdayakan para keluarga penerima manfaat.
Dalam kegiatan tesebut, Mensos sempat datang mundur
dari jadwal seharusnya. Ia langsung menemui warga dalam kegiatan yang
berlangsung di aula Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri tersebut.
Mensos juga sempat melakukan telekonferensi dengan
sejumlah penerima di daerah yang juga melakukan pencairan program keluarga
harapan (PKH). Daerah itu misalnya Kabupaten Banjar di Kalimantan Selatan,
Minahasa di Sulawesi Utara, dan Kabupaten Sleman di Yogyakarta.
Setelah kegiatan tersebut selesai, Mensos langsung
meninggalkan lokasi menuju peresmian monumen patung pahlawan nasional Mayor
Jenderal TNI (Purn) Prof DR Moestopo di Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
(Sumber)
SALAM PKH INDONESIA!!!
0 comments :
Posting Komentar